Jumat, 07 Juli 2017

Ingin Menambah Penghasilan, Anggota Polisi Usaha Jual Martabak

DOMINO 99




Ingin Menambah Penghasilan, Anggota Polisi Usaha Jual Martabak
Menjalani profesi sebagai polisi seorang anggota satuan lalu lintas Polres Sidrap, Sulawesi Selatan membuka usaha untuk menambah penghasilan dengan menjual gerai martabak. Hal ini dilakukan sebagai penambah kebutuhan yang kian menanjak.

"Kalau untuk memenuhi kebutuhan utama, gaji sebagai polisi Alhamdulillah cukup. Cuma untuk kebutuhan lain, sih memang kita masih perlu tambahan," ujar Bripka Ambri saat ditemui pada Sabtu, 1 Juli 2017.

Ayah dua anak ini melakoni bisnis kuliner tersebut sepulang dari tugasnya. Ia biasanya berjualan di Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap.


Meski memiliki usaha lain, menjadi abdi negara tetaplah fokus utama dari Bripka Ambri. Ia mengaku membuka usaha ini karena lebih memilih jalan yang halal ketimbang terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif dengan memanfaatkan profesinya.

"Saya kan dinas sesuai jam kantor. Tapi uang utama pasti kantor dulu lah," tambah pria berdarah Jawa dan Sulawesi tersebut.

Saat awal berjualan, sejumlah pelanggan Bripka Ambri tidak mengetahui kalau dirinya adalah seorang polisi. Hingga akhirnya, netizen mulai ramai membicarakannya di media sosial.

"Sebelumnya saya enggak tahu kalau yang jual martabak dan terang bulan ini adalah seorang polisi. Sampai ia ramai diperbincangkan di media sosial. Ada seorang polisi yang jual martabak dan enak," kata Heri Rusmana, pembeli.

Memiliki profesi sampingan memang bukan perkara mudah untuk Bripka Ambri. Ia harus rela membagi waktunya sebagai seorang polisi, berjualan martabak, dan berkumpul bersama keluarga.

Namun semua pengorbanannya terbayarkan dengan hasil yang memuaskan. Dibantu dua orang karyawannya, kini usaha martabak yang dikelolanya bisa datangkan omzet hingga Rp 2 juta per malam.

Berkat jerih payahnya, pria yang kini menetap di daerah Pangkajene itu bahkan bisa membeli sebuah mobil dan rumah. Bripka Ambri mengaku tak pernah minder dengan perkerjaan sampingannya sebagai pedagang martabak. Ia justru berencana untuk mengembangkan usahanya agar bisa menjadi lebih besar.

0 komentar:

Posting Komentar